Google Cloud SQL adalah layanan database yang terkelola sepenuhnya untuk memudahkan Anda menyiapkan, menjaga, mengelola, dan mengatur database relasional MySQL di cloud.
Di lab ini, kita akan membuat instance Cloud SQL baru yang kosong, menghubungkan ke instance tersebut menggunakan antarmuka command line MySQL, dan membuat database baru yang kosong.
Yang akan Anda pelajari
- Cara mengakses UI web Cloud SQL di Google Cloud Console.
- Cara membuat instance Cloud SQL menggunakan Google Cloud Console.
- Cara menetapkan sandi root menggunakan Google Cloud Console.
- Cara terhubung ke instance Cloud SQL Anda melalui Cloud Shell.
- Cara menghapus instance Cloud SQL menggunakan Google Cloud Console.
Yang Anda butuhkan
Bagaimana Anda akan menggunakan tutorial ini?
Bagaimana penilaian Anda terhadap pengalaman menggunakan layanan Google Cloud Platform dan Firebase?
Penyiapan lingkungan mandiri
Jika belum memiliki Akun Google (Gmail atau Google Apps), Anda harus membuatnya. Login ke Google Cloud Platform console (console.cloud.google.com) dan buat project baru:
Ingat project ID, nama unik di semua project Google Cloud (maaf, nama di atas telah digunakan dan tidak akan berfungsi untuk Anda!) Project ID tersebut selanjutnya akan dirujuk di codelab ini sebagai PROJECT_ID.
Selanjutnya, Anda harus mengaktifkan penagihan di Cloud Console untuk menggunakan resource Google Cloud.
Menjalankan melalui codelab ini tidak akan menghabiskan biaya lebih dari beberapa dolar, tetapi bisa lebih jika Anda memutuskan untuk menggunakan lebih banyak resource atau jika Anda membiarkannya berjalan (lihat bagian "pembersihan" di akhir dokumen ini).
Pengguna baru Google Cloud Platform memenuhi syarat untuk mendapatkan uji coba gratis senilai $300.
Di Google Cloud Console, klik ikon Menu di kiri atas layar:
Scroll ke bawah dan pilih SQL di subbagian Penyimpanan:
Anda sekarang akan melihat UI web Cloud SQL, dan dengan asumsi Anda menggunakan project yang saat ini tidak memiliki instance Cloud SQL, Anda akan melihat kotak dialog yang mengundang Anda untuk membuat instance Cloud SQL baru.
Jika Anda kebetulan menggunakan project yang sudah memiliki satu atau beberapa instance Cloud SQL, Anda akan melihat daftar instance tersebut:
Dengan asumsi project Anda tidak memiliki instance Cloud SQL, tekan tombol Create instance untuk membuat instance:
Jika Anda menggunakan project yang sudah memiliki satu atau beberapa instance Cloud SQL, tekan tombol Buat instance pada layar Instance seperti yang ditampilkan di sini:
Dalam kedua kasus tersebut, sekarang Anda akan melihat halaman Pilih jenis instance. Dalam codelab ini, kita akan membuat instance Cloud SQL Generasi Kedua. Klik Pilih Generasi Kedua.
Tindakan ini akan mengarahkan Anda ke halaman Create a instance. Di sini, Anda harus menentukan nama instance. Nama ini harus unik dalam project Anda, tetapi tidak di seluruh project, sehingga Anda dapat menggunakan nama instance yang sama codelab-0 yang ditampilkan dalam contoh ini, dengan asumsi Anda tidak memiliki instance Cloud SQL lain dalam project Anda. Masukkan "codelab-0" ke dalam kotak ID Instance. Untuk keperluan codelab ini, konfigurasi lainnya dapat dibiarkan dengan nilai defaultnya.
Perhatikan bahwa jika Anda menghapus instance Cloud SQL, Anda tidak dapat menggunakan kembali instance tersebut hingga seminggu. Jika Anda berencana menggunakan project ini untuk keperluan selain eksperimen, pastikan untuk memilih nama instance yang berbeda dari nama instance yang mungkin ingin Anda gunakan untuk pekerjaan sungguhan, atau Anda tidak dapat menggunakan kembali nama instance tersebut untuk jangka waktu tertentu.
Scroll ke bagian bawah halaman, lalu tekan Buat.
Anda akan diarahkan ke halaman Instance, tempat Anda akan melihat instance baru dengan indikator lingkaran berputar di sebelah kiri, yang menunjukkan bahwa instance masih dibuat:
Dalam dua atau tiga menit, instance akan tersedia, dan tanda centang hijau akan menggantikan indikator lingkaran berputar biru. Pastikan untuk memuat ulang halaman dari waktu ke waktu:
Instance Cloud SQL Anda kini siap digunakan.
Klik nama instance Anda untuk memunculkan halaman detail instance, lalu klik Kontrol Akses:
Pada tab Kontrol Akses, tekan Pengguna:
Di tab Users, klik Change root password:
Masukkan sandi baru di halaman Ubah sandi, lalu tekan Oke:
Aktifkan Google Cloud Shell dengan menekan tombol perintah di Google Cloud Console:
Jika ini adalah pertama kalinya Anda menggunakan Google Cloud Shell untuk project ini, Anda akan melihat layar Google Cloud Shell. Tekan Mulai Cloud Shell
Cloud Shell baru akan ditampilkan di bagian bawah Google Cloud Console, baik setelah Anda menekan Mulai Cloud Shell di layar Google Cloud Shell jika ini adalah pertama kalinya Cloud Shell digunakan di project ini, atau segera setelah menekan tombol Aktifkan Google Cloud Shell jika telah digunakan sebelumnya.
Hubungkan ke instance Cloud SQL Anda menggunakan perintah gcloud sql yang ditunjukkan di bawah ini, tetapi ganti "codelab-0" dengan nama instance Anda, jika berbeda:
gcloud sql connect codelab-0 --user=root
Anda akan melihat:
$ gcloud sql connect codelab-0 --user=root Whitelisting your IP for incoming connection for 1 minute...done. Enter password: Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g. Your MySQL connection id is 11302 Server version: 5.6.29-google-log (Google) Copyright (c) 2000, 2015, Oracle and/or its affiliates. All rights reserved. Oracle is a registered trademark of Oracle Corporation and/or its affiliates. Other names may be trademarks of their respective Owners. Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the current input statement. mysql>
Seperti yang ditampilkan di sini, Anda akan diminta untuk memasukkan sandi yang Anda tetapkan di langkah sebelumnya. Anda sekarang memiliki perintah MySQL yang berfungsi penuh, login sebagai "root". Anda dapat menggunakannya untuk memasukkan pernyataan SQL, seperti yang satu ini untuk membuat database baru bernama "codelab"
mysql> CREATE DATABASE codelab; Query OK, 1 row affected (0.00 sec)
Jika Kueri kembali dengan OK, instance Anda berfungsi. Mari keluar dan memuat beberapa data sampel untuk menjalankan beberapa kueri yang sebenarnya.
Ketik ‘exit;' dan tekan enter untuk keluar dari prompt mysql.
Kami akan memuat kumpulan data sampel karyawan yang Anda temukan di dokumentasi MySQL resmi.
Pertama-tama, kita perlu mendownload skrip dan data:
$ wget https://codeload.github.com/datacharmer/test_db/zip/master -O sampledb.zip $ unzip sampledb.zip && cd test_db-master
Kedua, kita perlu membuat database dan tabel, serta memuat data. Ganti codelab-0 dengan nama instance Anda, jika berbeda:
$ gcloud sql connect codelab-0 --user=root < employees.sql
Sekarang kita dapat membuat kueri data, Anda menemukan beberapa contoh kueri di bawah ini. Anda juga dapat membuat beberapa kueri sendiri. Untuk memahami skema db, lihat file employees.sql. Pertama-tama, login ke perintah sql dan beralihlah ke database karyawan. Ganti codelab-0 dengan nama instance Anda, jika berbeda:
$ gcloud sql connect codelab-0 --user=root mysql> USE employees; Reading table information for completion of table and column namesYou can turn off this feature to get a quicker startup with -A Database changed mysql> SELECT avg(s.salary) avg_salary_by_hire_year, YEAR(e.hire_date) FROM employees e, salaries s WHERE e.emp_no = s.emp_no GROUP BY YEAR(e.hire_date); +-------------------------+-------------------+ | avg_salary_by_hire_year | YEAR(e.hire_date)| +-------------------------+-------------------+ | 66966.7550 | 1985 | | 66187.3453 | 1986 | ... 16 rows in set (2.70 sec) mysql> SELECT de.dept_no, sum(s.salary) sum_salaries_per_department FROM employees e, salaries s, dept_emp de WHERE e.emp_no = de.emp_no AND e.emp_no = s.emp_no GROUP BY de.dept_no; +---------+-----------------------------+ | dept_no | sum_salaries_per_department| +---------+-----------------------------+ | d001 | 13725425266 | | d002 | 11650834677 | ... +---------+-----------------------------+ 9 rows in set (4.22 sec) mysql> exit;
Setelah selesai mengkueri kueri set data karyawan, gunakan perintah 'exit' untuk keluar dari perintah mysql.
Langkah ini opsional. Jika ingin terus bereksperimen dengan instance Cloud SQL, Anda tidak perlu menghapusnya saat ini. Namun, project yang Anda gunakan akan terus ditagih untuk instance tersebut. Jika tidak lagi memerlukan instance ini, sebaiknya Anda menghapusnya sekarang untuk menghindari tagihan tersebut.
Perhatikan bahwa jika Anda menghapus instance Cloud SQL, Anda tidak dapat menggunakan kembali instance tersebut hingga seminggu.
Anda memiliki dua opsi untuk menghapus instance Cloud SQL.
1) Gunakan gcloud di lingkungan Cloud Shell Anda. Ganti codelab-0 dengan nama instance Anda, jika berbeda:
$ gcloud sql instances delete codelab-0 All of the instance data will be lost when the instance is deleted. Do you want to continue (Y/n)? Y Deleting Cloud SQL instance...done. Deleted $
atau
2) Kembali ke halaman instance Cloud SQL dengan mengklik SQL di sudut kiri atas:
Buka menu drop-down di samping instance yang ingin dihapus, lalu pilih "Hapus"
Penghapusan instance bersifat permanen. Data dari instance tersebut tidak dapat dipulihkan. Untuk membantu mencegah instance yang salah dihapus secara tidak sengaja, Anda harus mengonfirmasi penghapusan dengan memasukkan nama instance dalam dialog konfirmasi:
Masukkan nama instance, lalu tekan Hapus.
Anda telah membuat instance Cloud SQL baru, mengonfigurasi sandi root, membuat database kosong, dan (secara opsional) menghapus instance Cloud SQL.
Yang telah kita bahas
- Membuat instance Cloud SQL melalui Google Cloud Console.
- Menyetel sandi root SQL melalui Google Cloud Console.
- Menghubungkan ke database menggunakan klien mysql.
- Membuat database MySQL baru melalui prompt mysql.
- Menghapus instance Cloud SQL.
Pelajari Lebih Lanjut
- Lihat dokumentasi Google Cloud SQL