Secara umum, dua rilis utama terbaru dari Chrome, Firefox, Edge, dan Safari (secara bertahap) didukung.
Saat mengupgrade ke browser yang didukung, Anda juga harus mengupdate preferensi browser untuk mengizinkan cookie dan JavaScript agar dapat menggunakan semua alat yang tersedia.
Browser web lama dapat memiliki masalah terkait perilaku tag. Masalah ini jarang terjadi di browser web modern. Jika produk Anda memerlukan dukungan browser lama, uji secara menyeluruh dengan mode pratinjau dan debug sebelum deployment.
[[["Mudah dipahami","easyToUnderstand","thumb-up"],["Memecahkan masalah saya","solvedMyProblem","thumb-up"],["Lainnya","otherUp","thumb-up"]],[["Informasi yang saya butuhkan tidak ada","missingTheInformationINeed","thumb-down"],["Terlalu rumit/langkahnya terlalu banyak","tooComplicatedTooManySteps","thumb-down"],["Sudah usang","outOfDate","thumb-down"],["Masalah terjemahan","translationIssue","thumb-down"],["Masalah kode / contoh","samplesCodeIssue","thumb-down"],["Lainnya","otherDown","thumb-down"]],["Terakhir diperbarui pada 2024-02-06 UTC."],[],["Google Tag Manager functions best with Chrome, Firefox, Edge, or Safari; only the two most recent major releases are fully supported. Users may need to enable cookies and JavaScript. Older browsers can cause issues, requiring thorough testing. As of July 15, 2024, Internet Explorer will no longer be supported, mirroring Microsoft's discontinued support. Chrome updates automatically, and IT teams can refer to Chrome Enterprise for organizational browser management.\n"]]