Prinsip interaksi

Interaksi antara pengemudi dan layar harus sederhana, tidak mengganggu, dan mudah terganggu, sehingga perhatian pengemudi dapat kembali ke jalan dengan cepat.

Bagian ini menjelaskan cara untuk:


Memastikan informasi selalu aktual dan mudah dilihat

Untuk meminimalkan waktu yang dihabiskan pengemudi untuk memalingkan wajah dari jalan, informasi pada layar harus terbaru dan mudah dipahami dalam sekejap:

Menyampaikan tugas & status secara sekilas

Pengemudi harus cepat memahami tugas atau status sistem dengan melihat ke layar. Mereka harus dapat membaca konten dalam waktu 2 detik dan kembali fokus ke jalan.

Memberikan respons cepat

Pastikan waktu respons sistem setelah input pengguna – misalnya, waktu antara ketukan dan animasi ripple yang dihasilkan – tidak lebih dari 0,25 detik. Jika konten membutuhkan waktu lebih dari 2 detik untuk dimuat, indikator lingkaran berputar atau perubahan antarmuka serupa akan menunjukkan bahwa perangkat sedang merespons.

Memberikan informasi mengemudi yang tepat waktu dan akurat

Tampilkan informasi tugas mengemudi yang relevan dengan segera dan akurat dalam kondisi mengemudi normal. Menampilkan status keamanan atau kegagalan fungsi secara real time.


Dorong aktivitas mengemudi langsung

Mengemudi dengan aman mengharuskan pengemudi tetap memegang kemudi sebanyak mungkin:

Menggunakan gestur satu tangan

Anda tidak perlu melepaskan kedua tangan dari roda kemudi untuk melakukan operasi ini. Gestur (seperti melambaikan tangan untuk berinteraksi dengan sistem) hanya boleh menggunakan satu tangan dan tidak memerlukan manuver yang dapat berdampak negatif terhadap pengoperasian kendaraan.

Izinkan antarmuka ucapan handsfree

Sistem komunikasi berbasis ucapan harus memungkinkan berbicara dan mendengarkan secara handsfree. Namun, memulai, mengakhiri, atau menyela dialog lisan, dapat dilakukan secara manual.

Menyederhanakan interaksi suara

Desain interaksi suara multilangkah dengan hati-hati untuk meminimalkan gangguan bagi pengemudi.


Memprioritaskan tugas mengemudi

Tugas terpenting yang dilakukan pengemudi adalah terkait dengan mengemudi – yang lainnya harus bersifat sekunder:

Izinkan pengemudi untuk mengontrol kecepatan

Urutan interaksi harus dapat diinterupsi dan dapat dilanjutkan pada titik logis. Pengemudi harus mengontrol kecepatan.

Informasi yang diperlukan untuk mengemudi dan kontrol kendaraan yang aman (seperti rute navigasi) harus diprioritaskan daripada informasi yang tidak terkait dengan mengemudi (seperti judul media).

Pertimbangkan konten yang tidak mengemudi dengan cermat

Informasi yang tidak terkait dengan aktivitas mengemudi (seperti iklan, konten media sosial, konten halaman web, buku, konten berkala, email, dan notifikasi langganan) harus dipertimbangkan dengan cermat untuk meminimalkan gangguan bagi pengemudi.

Prioritaskan suara & sesuaikan volume untuk tugas mengemudi

Antarmuka harus memprioritaskan informasi audio yang penting saat mengemudi. Misalnya, saat rute navigasi disampaikan, volume media harus diturunkan atau diturunkan. Selain itu, pengguna harus selalu dapat menyesuaikan volume sepenuhnya ke tingkat yang dibisukan.


Hindari gangguan

Hindari mengalihkan perhatian pengemudi dari jalan karena alasan yang tidak penting:

Hindari aktivitas yang berbahaya atau mengganggu

Sistem tidak boleh mengizinkan aktivitas yang tidak perlu dan berpotensi membahayakan, seperti bermain sebagian besar game, menjelajahi internet secara manual, atau berpartisipasi dalam aktivitas kebugaran yang melibatkan manuver tangan atau kaki yang tidak aman saat mengemudi.

Menghindari gerakan yang tidak relevan

Hindari menampilkan informasi visual dinamis yang tidak terkait dengan mengemudi, seperti video dan teks scroll otomatis. Pertimbangkan penggunaan animasi dengan cermat untuk memastikannya membantu pemahaman situasional pengemudi.